Adanya Membawa Perubahan untuk Jurusan KPI

Adanya Membawa Perubahan untuk Jurusan KPI

Oleh: Vina

Hardwork for Get Influencing “Jangan pernah menuntut sesuatu pun tapi berikan apapun yang kita mampu untuk orang lain dengan amanat yang diberikan”.

    Begitulah motivasi hidup seorang Hari dalam menjalani kehidupan. Sebagai Profesionalisme Olahraga UKM LIGA, juga KABID Nalar dan Intelektual di HMJ periode 2011-2012. Sosok Hari Rahman Hakim (semester 4) yang lahir di Bandung, 07 Februari 1993, cukup dikenal dikalangan masyarakat KPI khususnya. Hari begitulah sapaan akrab yang sering diberikan oleh masyarakat KPI senior maupun junior adalah anak terakhir dari delapan bersaudara,yang memiliki hobi menulis, nonton film, dan memaikankan bola.

    Hari (Sebagai Manager team LIGA KPI) dkk telah berhasil menoreh sebuah prestasi yang baik untuk Jurusan KPI dengan memenangkan beberapa pertandingan sepak bola antar Jurusan se-Fakultas Dakwah dan Komunikasi di kampus UIN Sunan Gunung Djati Bandung, ataupun pertandingan lainnya. Dengan konstribusinya terhadap KPI ini, ia telah memberikan contoh baik kepada dulur-dulur KPI lainnya khusunya untuk junior KPI agar terus berprestasi. Baik di internal ataupun eksternal kampus demi menciptakan perubahan untuk terciptanya kemajuan. Keberhasilannya menjadi suatu kebanggaan bersama masyarakat KPI yang cinta akan sepak bola, (apalagi dirinya sendiri). Dengan kelihaiannya bermain bola Hari (dkk) mampu membuat sejarah baru sepanjang perjalanan LIGA KPI berkiprah di ranah olahraga. Seperti guratan hidupnya “Aku ada maka aku akan menciptakan perubahan dan sejarah”.

    Pengalaman organisasinya tidak diragukan lagi, karena semasa SMA ia sudah berorganisasi dan menjabat sebagai “Sekjen Forum Silaturrahmi dan Komunitas Santri Persis se Kab. Garut”. Wawasan dan pengalamannya dalam organisasi cukup mendorong ia sehingga dinobatkan sebagai KABID Nalar dan Intelektual di HMJ.

    Cita-cita dari seorang Hari ini ia ingin menjadi seorang Jurnalis “Minimal saya bisamenjadi orang seperti Karni Ilyas” ujarnya dalam sebuah sms singkat (kepada red). Pada kesempatan yang baik ia dipercaya untuk menjadi ketua OC dalam acara Pelatihan dan Pendidikan Jurnalistik yang di laksanakan di LEC (Lokal Education Center) Garut selama 2 hari (3-4/03) dengan objek sasaran  SMA/SMK Sederajat se-Kab. Garut. Dengan penuh amanah dalam menjalankan kepercayaan yang telah diberikan kepadanya, acara PPJ pun bisa berjalan lancar sesuai target, meski banyak kendala  yang dihadapi para panitia dalam mempersiapkan pelaksanaannya. Setelah itu panitia menugaskan sebuah artikel kepada para peserta yang diutus oleh sekolahnya masing-masing sebagai hasil dari mengikuti acara PPJ sendiri. Hasil dari PPJ pun diteruskan  dengan followup kunjungan ke kantor Redaksi Garut Ekspres langsung bersama para peserta dan panitia peyelenggara, pada tiga minggu setelahnya acara PPJ.

    Saat terjadi risuh antara HMJ dan semester 2 yang mempertanyakan program kerja HMJ selama menjabat, ia pun berfikir untuk mengadakan nonton bareng sebagai upaya pendekatan antara dulur-dulur KPI. Pencetus layar tancap KPI ini, membuat acara yang di persiapkan pun sukses terselenggarakan di halaman parkir motor belakang Fakultas Dakwah & Komunikasi. Tentu saja kabar ini sangat menarik semua warga masyarakat KPI yang cinta akan KPI, sehingga saat malam pelaksanaannya tiba para senior ataupun junior “pokoknya sadulur-dulur” datang memenuhi tempat yang sudah di sediakan penyelenggara (HMJ KABID Nalar & Intelektual). Dengan promotor dari Dosen…………… Film yang di angkatpun cukup menarik yaitu tentang prularisme “tanda tanya” yang diperankan oleh Revalina S.Temat, Agus Kuncoro, dkk. Sukses dengan acara pertama, minggu selanjutnya pun di adakan kembali Layar Tancap yang cukup sukses.

        Adapun tujuan dari acara nonton ini adalah untuk menambah wawasan kita masyarakat KPI sebagai mahasiswa yang memiliki talent di tiga ranah. Salah satunya adalah I’lam yang mencakup tentang penyiaran, radio, televisi, dsb mengenai ke-jurnalistik kan. Selain itu, tentu juga untuk mempererat silaturrahmi antarkpi agar tidak ada skat di antara keluarga besar dulur KPI UIN SGD – Bandung yang merupakan dari salah satu program kerja HMJ.

Penulis adalah mahasiswa KPI UIN SGD Bandung, dan anggota Forum Pe-SK.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama