Apa online shop?
Online shop atau belanja lewat situs online merupakan kegiatan membeli barang tanpa tatap muka langsung dengan pedagang. Dengan mengandalkan koneksi internet kemudian transaksi pembayaran melaui m-Banking ataupun ATM, maka barang yang kita inginkan sudah bisa datang dan dinikmati.
Sejak kapan istilah itu muncul?
Online shop mulai ramai dilakukan sejak munculnya social media, seperti facebook, twitter, dll. Pebisnis menggunakan social media sebagai peluang usahanya. Dengan mengunggah foto barang dagangannya, mereka mampu menggaet minat pembeli dengan mudah, bermodalkan kepercayaan dan kejujuran, maka bisnis jenis ini akan berjalan lebih efektif.
Kelebihan?
Online shop memiliki banyak kelebihan yang menguntungkan, baik untuk pedagang maupun pembeli. Sebagai pembeli, belanja lewat situs online lebih praktis, tidak harus mengeluarkan tenaga untuk memilih beberapa barang yang disukai. Tidak perlu berdesak-desakan dengan pembeli lain, tidak perlu pergi jauh-jauh untuk mendapatkan barang yang diinginkan, dan tidak membuang-buang waktu dengan percuma. Cukup dengan membuka situs-situs yang dipercayai, sambil santai ataupun bermalas-malasan, sedang dalam bis ataupun sedang makan, pembelian online bisa dengan mudah dilakukan.
Disisi lain sebagai penjual, bisnis online ini jauh lebih sederhana dan menguntungkan. Banyak pebisnis online ini berangkat dari niat iseng-iseng, ingin berpenghasilan namun dengan cara yang praktis. Sebagaian besar dari mereka adalah penyalur atau reseller dari supplier yang sebenarnya. Sehingga, meskipun mereka tidak memegang barang dagangan, mereka akan mendapat keuntungan, hanya bertugas untuk mempromosikan barang lalu setor kepada supplier.
Salah seorang artis yang meraup untung banyak dari bisnis online www.maxmanroe.com, Pandji Pragiwaksono. Di akunnya @WYSDNshop, ia berbisnis secara mandiri dan menjual berbagai produk, seperti buku sampai tiket konser.
Kekurangan?
Di samping keuntungan yang ditawarkan, online shop juga tak luput dari berbagai kekurangan. Kelemahan-kelemahan ini biasanya terjadi karena ada salah satu pihak yang dirugikan, lumarahnya tertuju pada customer. Bukan menjadi hal yang aneh jika saat berbelanja di situs online, customer merasa “harap-harap cemas” karena barang yang dibeli biasanya tertunda beberapa hari, minggu, bulan, bahkan barang tidak datang-datang.
Seperti membeli kucing dalam karung, barang yang akan dibeli tidak bisa dilihat ataupun disentuh secara langsung, karena hanya berupa foto yang diberi keterangan jenis, ukuran, dan harga barang. Semisal barang tidak sesuai dengan apa yang diperkirakan, maka uang yang sudah dikirim tidak bisa dikembalikan lagi jika customer tidak puas.
Meski banyak yang diuntungkan, tak sedikit pula pihak yang pernah merasa ditipu. Kebanyakan kasus tipu-tipu ini berujung pada tak sampainya barang kepada customer, padahal uang yang diminta sudah ditransfer. Saat akan dipastikan kembali, akun penjual sudah ditutup.
Kenapa orang jaman sekarang beralih ke online shop?
Karena berbagai keuntungan yang ditawarkan, maka tak heran jika para pembeli yang biasa membeli di toko-toko beralih menjadi pelanggan online shop. Di jaman yang serba online ini kepraktisan adalah hal yang paling diutamakan, di samping dari berbagai penipuan yang biasa terjadi, hal tersebut dikembalikan lagi pada kecermatan customer dalam memilih toko online yang tepat.
Dahulu, orang menggunakan pasar sebagai media sosialnya dalam jual beli. Berangkat dari sana, maka kegiatan interaksi antar manusia berjalan seperti seharusnya. Orang saling menyapa, menawar, tersenyum, marah, bisa terlihat secara langsung dan menghidupkan sosialisasi. Namun, kegiatan seperti itu kini berkurang. Hadirnya media sosial yang tidak mengharuskan bertatap muka, membuat tak sedikit orang malas untuk berinteraksi secara langsung.
Tips n trick berbelanja di online shop
Tidak bisa dipungkiri memang, bahwa meski sedikit, kegiatan tipu-menipu akan tetap ada. Maka, untuk meminimalisirnya, ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh customer, diantaranya :
- Cermat, pastikan barang yang akan dibeli benar-benar anda butuhkan. Jangan mudah ngekeep barang hanya karena anda suka kemudian mengenyampingkan harga;
- Pilih toko online yang sudah memasang iklan dan trusted. Seperti olx.com, tokopedia, traveloka, dll.
- Pilih penjual online yang kita kenal, biasanya jika kita mengenal si penjual, setidaknya kita akan tenang karena kecil kemungkinan untuk ditipu;
- Pilih penjual online yang memasang foto barang dengan foto barang yang asli. Kasus ini yang paling sering kita jumpai, tak sedikit penjual online memajangkan foto dari model-model luar, tapi barangnya sangat jauh dari modelnya. Maka, mintalah penjual untuk memposting foto barang yang aslinya;
- Pilih toko online yang sudah banyak pelanggannya, biasanya ini bisa dilihat dari banyaknya pelanggan yang memberikan testimony;